Saat ini di Indonesia terjadi perubahan epidemiologi, dimana terjadi peningkatan epidemic penyakit menular. Indonesia harus menghadapi dua beban, peningkatan penyakit tidak menular dan masih tingginya angka penyakit menular. Pengaruh gaya hidup membawa pengaruh terhadap perubahan pola penyakit di masyarakat. Penyakit tidak menular pada bagian endokrin metabolic juga meningkat setiap tahun kasusnya. Salah satunya Diabetes mellitus. Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Indonesia masuk lima besar Negara tertinggi penderita diabetes. Penyakit ini diperkirakan akan terus meningkat prevalensinya dimana jumlah penderita DM akan mencapai 333 juta di tahun 2025. Selain DM, Kelainan thyroid dan penyakit endokrin lainnya juga tidak kalah penting dikenal dan diketahui dengan banyaknya kasus terjadi di masyarakat.

Dalam rangka peningkatan pengetahuan di bidang endokrinologi maka RSUP Sanglah mengadakan Seminar Bali endocrine update ke 12. Acara rutin setiap tahun yang diselengarakan oleh divisi endokrin RSUP Sanglah yang memberikan informasi terbaru tentang tentang perkembangan terbaru mengenai penyakit endokrin. Endokrin adalah bidang ilmu yang berkembang pesat, informasi serta jurnal penelitian terbaru yang dapat memberikan informasi, namun dengan diadakannya acara seminar BEU ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan profesionalisme di bidang endokrinologi dan metabolic dalam rangka menghadapi era modern ini.

Terapi-terapi terbaru banyak dikembangkan terutama penanganan pada diabetes. Misalnya saat ini masuk pada era incretin based therapy, Obat-obat terbaru seperti GLP-1 reseptor agonis dan DPP-4 inhibitor menambah pilihan dalam penanganan DM. Selain itu, penggunaan golongan sulfonylurea saat ini juga kembali digunakan. Tidak hanya pada diabetes dengan segala perkembangan terbaru dengan semakin banyak golongan obat yang dapat menjadi pilihan bagi penderita DM. Pembahasan materi tentang diabetes juga akan dibahas banyak dalam symposium yang akan berlangsung pada kegiatan seminar tersebut, baik itu mulai dari terapi terbaru yang dapat digunakan dalam pengobatan DM, Gestasional DM dan komplikasi diabetes serta penanganan yang tepat. Penanganan komprehensif yang memfokuskan pada kebutuhan penderita. Tidak hanya perkembangan DM yang semakin pesat, dengan diadakannya seminar ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan terbaru kepada tenaga medis tentang penyakit tiroid baik itu hipertiroid maupun hipotiroid dan gangguan pada system hormonal lainnya.