Pada hari Selasa, 9 Januari 2018 bertempat di Ruang Pertemuan Angsoka 4, diselenggarakan acara tahunan berupa Rapat Besar Residen Penyakit Dalam FK Unud/RSUP Sanglah Denpasar. Acara ini diawali dengan laporan pertanggungjawaban dari Lurah KBRI periode 2017-2018, dr. I Ketut Sutarjana, diikuti dengan pemberian sertifikat kepada paraa PIC kegiatan-kegiatan selama periode kepemimpinan dr. I Ketut Sutarjana.

Salah satu agenda terpenting dari acara ini adalah pemilihan wakil lurah yang baru. Untuk pemilihan wakil lurah ini sebelumnya telah dilakukan pemungutan suara pada tahap pertama yang dilakukan pada tanggal 2 Januari 2018 sampai 6 Januari 2018, dan didapatkan lima nama dengan perolehan teringgi, yaitu dr. Kadek Wisnu Mataram, dr. I Made Bayu Indratama, dr. I Putu Ary Wismayana, dr. I Gusti Agung Indra Adi Kusuma, dan dr. I Gusti Putu Hery Sikesa. Sebelum dilakukan pemungutan suara, terlebih dahulu para calon wakil lurah memaparkan visi dan misi mereka masing-masing dan karena dari hasil pemungutan suara tidak ada calon yang mendapatkan suara 50% +1 maka pemungutan suara dilanjutkan dengan tahap kedua . Dan dua calon dengan perolehan hasil tertinggi adalah dr. Kadek Wisnu Mataram dan dr. I Gusti Putu Hery Sikesa sehingga dilakukan pemungutan suara tahap kedua untuk kedua calon tersebut. Untuk tahap kedua suara yang didapatkan oleh kedua calon cukup berimbang dan pada akhirnya dr. Kadek Wisnu Mataram menunggguli perolehan suara dr. I Gusti Putu Hery Sikesa dengan angka yang cukup tipis.

Dan selanjutnya acara dilakukan dengan pembubaran kepengurusan KBRI periode 2017-2018 yang ditandai dengan pemberian sertifikat kepada para pengurus inti KBRI yang diserahkan langsung oleh dr. I Ketut Sutarjana. Kemudian secara dilakukan penyerahan kepemimpinan KBRI secara simbolis dari dr. I Ketut Sutarjana kepada dr. Wayan Giri Putra Semaradana. Dan acara ditutup dengan foto bersama seluruh residen Penyakit Dalam dan ucapan selamat kepada dr. Wayan Giri Putra Semaradana dan dr. Kadek Wisnu Mataram